Jumat, Desember 02, 2011

Body Painting –part*2


Body painting ini ternyata sudah cukup lama dikenal oleh kalangan pecinta seni.  Hanya saja dulu (istilahnya : body painting tradisional) menggunakan alat seperti tanah liat, dan figmen sejenis pewarna.


Seni ini dikenal oleh masyarakat India dan Timur Tengah. Bentuk semi permanennya itu dikenal oleh masyarakat lampau dengan istilah Mehndi  (itu loh,, biasa dikenakan wanita yang akan atau tengah melangsungkan pernikahan).   Mereka juga menggunakan pacar  (istilahnya : Henna Tatto).

Tetapi, kalo di Amerika Selatan nih… biasanya pada body painting tradisional menggunakan annatto dan huito. Ingat, ya.. annatto dan huito yang merupakan jenis tanaman yang menghasilkan warna dan bisa bertahan dalam jangka waktu yang lumayan lama ternyata, yakni bisa bertahan beberapa minggu pada kulit.

Belakangan, body painting sering sekali mengandung unsure “ketelanjangan”. Para modelnya hanya dibalut oleh sapuan cat yang disemprotkan dari airbrush maupun kuas.

Pameran body painting juga sering digelar. Yang menunjukkan keberagaman ide dan warna2 yang menarik, sehingga kesan porno dan tabu dapat tertutupi, dan terkikis oleh indahnya perpaduan warna yang membentuk suatu gambaran .




By: -sansasansa-
Source : anneahira.com

0 komentar:

Posting Komentar